Friday, October 19, 2018

Macam-Macam Syirik

Pembaca yang dirahmati oleh Allah. Setelah kita membahas tentang Syirik di postingan sebelumnya, kali ini kita akan membahas pembagian dan macam-macam syirik. Yuk kita simak ulasannya di bawah ini.

1 Syirik Khafi Syirik kecil atau Ashghar
Syirik Khafi adalah Syirik yang terselubung atau Samar. Syirik Khafi adalah semua perkataan dan perbuatan yang bisa membawa seseorang dalam jurang kemusyrikan. Seringkali di kehidupan sehari-hari syirik khofi ini dicampur adukkan dengan agama, sehingga seolah-olah hal ini adalah sesuai dengan ajaran agama, padahal ini termasuk perbuatan yang diharamkan, dan mendatangkan murka Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Apa saja perbuatan yang termasuk Syirik Khafi itu;

- Menggunakan ayat-ayat Al Quran sebagai penangkal atau jimat. Dengan cara Al Quran ditulis kemudian dibungkus dengan kain putih, di ritualkan, di jampi-jampi, kemudian dipakai sebagai kalung, ditempel di letakan di rumah, dan lain sebagainya. Padahal Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam dengan jelas bersabda, "Barang siapa yang menggantungkan diri de kepada ajimat maka Allah tidak akan mempercayakan kepadanya". (HR. Ahmad). Dengan kata lain, hidupnya diserahkan oleh Allah kepada jimat tersebut. Siapakah yang mampu menahan bencana jika Allah takdirkan seseorang menerima bencana ? sementara jimat itu lemah tidak bisa menolong apa-apa!.

- Bersumpah dengan selain Allah

- Menggunakan mantra-mantra untuk menolak kejahatan

- Melakukan sihir.
Ingatlah ada hadits dari Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam dalam sabdanya, "Barangsiapa menyihir, sungguh ia telah berbuat Syirik" (HR. Nasa'i)

- Bernadzar kepada selain Allah.
Sabda Rasulullah, "Barang siapa bernadzar untuk berbuat taat kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala, maka hendaklah ia laksanakan nadzarnya itu. Dan barangsiapa bernadzar untuk mendurhakai Allah subhanahu wa ta'ala, janganlah ia mendurhakainya". (HR. Al-Bukhari)

- Menyembelih hewan atau mempersembahkan korban bukan kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

2. Syirik Jali atau Syirik besar / Akbar

Syirik Jali adalah Syirik yang jelas atau terang-terangan. Syirik itu dikerjakan dengan terang-terangan dan penampakan perbuatannya dengan jelas. Syirik Jali adalah menjadikan sekutu bagi Allah subhanahu wa ta'ala, dengan cara menyembahnya dan beribadahnya kepada sesuatu yang selain Allah. Orang-orang yang melakukan Syirik Jali ini mengharap pertolongan kepada benda, atau sesuatu yang dia puja-puji dan dia jadikan sebagai sesembahan, dan tidak lagi berharap kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala

Dalam kehidupan sehari-hari contoh-contoh Syirik Jali adalah:
- Menyembah kepada matahari, bulan, atau bintang
- Menyembah kepada patung-patung
- Mempertuhankan Isa Al Masih
- Memohon pertolongan keselamatan kepada pohon besar tempat keramat Nyi Roro Kidul dan lain sebagainya
- Meminta pertolongan kepada orang-orang yang soleh yang sudah meninggal dunia.

Itu adalah contoh-contoh dua macam Syirik. Sedangkan pembagian Syirik ditinjau dari segi model penyembahan pelakunya, dapat digolongkan menjadi dua bagian:

1. Syirik Uluhiyah
Syirik uluhiyah adalah sebuah perbuatan yang sudah mendalam akibat dari syirik besar. Bukan hanya sekedar mendewa-dewakan, tetapi sampai kepada pemujaan. Memuja adalah langkah awal dari penyembahan, contohnya adalah; seseorang yang memuja orang soleh yang telah meninggal dunia, ia lanjutkan sampai ke tingkat memohon pertolongan kepada orang yang sudah meninggal dunia tersebut.

2. Syirik Rububiyah
Syirik rububiyah ini adalah sebuah keyakinan bahwa ada makhluk Allah yang mampu menolak segala keburukan, serta dapat memberikan manfaat, ditambah mampu melindungi. Sehingga kedudukan makhluk tersebut disamakan dengan Tuhan. Orang-orang yang memuja benda-benda tersebut, sudah melupakan Allah subhanahu wa ta'ala sebagai Dzat yang Maha Pencipta. Awal yang sangat kelihatan dari sikapnya adalah, sudah dipastikan ia telah meninggalkan ibadah kepada Allah, dan iman yang dimilikinya akan lenyap dari hati mereka.

Semoga bermanfaat
Barokallah fiikum

No comments:

Post a Comment